Masalah Kesehatan Paling Menyakitkan Ternyata Bukan Melahirkan

September 13, 2025

JASAPAKETAQIQAH.COM – Beragam kondisi kesehatan dapat menimbulkan rasa sakit yang luar biasa. Meski banyak yang beranggapan bahwa melahirkan adalah pengalaman paling menyakitkan, penelitian mengungkapkan bahwa nyeri kepala cluster berada di peringkat tertinggi sebagai kondisi yang memicu rasa sakit ekstrem.

Nyeri kepala cluster merupakan jenis sakit kepala yang muncul berulang kali dengan pola tertentu. Biasanya, rasa sakit ini terjadi secara tiba-tiba di sekitar salah satu mata dan hanya menyerang satu sisi kepala, menghasilkan nyeri intens yang sulit ditahan. Kondisi ini sering membuat penderitanya merasa tidak berdaya, dengan serangan yang bisa berlangsung berjam-jam dan terjadi beberapa kali dalam sehari. Bahkan, obat penghilang rasa sakit umum seperti parasetamol dan ibuprofen seringkali tidak cukup efektif untuk meredakan gejalanya.

Penelitian di Amerika Serikat menunjukkan bahwa nyeri kepala cluster lebih menyiksa dibandingkan rasa sakit saat melahirkan, luka tembak, atau patah tulang. Studi yang melibatkan 1.604 penderita nyeri kepala cluster menemukan bahwa mereka menilai tingkat rasa sakitnya dengan skor rata-rata 9,7 dari 10. Penilaian ini kemudian dibandingkan dengan berbagai jenis rasa sakit lainnya. Sebagai contoh, rasa sakit saat melahirkan mendapat skor rata-rata 7,2, sementara pankreatitis mencatat skor 7,0. Pankreatitis sendiri adalah peradangan pada pankreas yang dapat memicu nyeri yang sangat menyakitkan.

Di posisi berikutnya, batu ginjal meraih skor 6,9 dan batu empedu mendapat skor 6,3. Kedua kondisi tersebut disebabkan oleh penumpukan kristal di dalam organ tubuh, yang sering kali mengakibatkan rasa sakit parah. Menariknya, rasa sakit akibat luka tembak hanya tercatat dengan skor rata-rata sebesar 6. Sementara itu, kondisi lain seperti hernia memiliki skor 5,9, migrain mendapatkan skor 5,4, dan fibromialgia penyakit sistem saraf kronis mengantongi skor 5,2. Adapun serangan jantung dan skiatika sama-sama memperoleh penilaian rata-rata sebesar 5.

Nyeri kepala cluster sering digambarkan sebagai rasa sakit yang tajam dan menyiksa. Gejalanya biasanya muncul di satu sisi kepala dekat mata dengan durasi hingga tiga jam dan dapat berulang beberapa kali dalam sehari tanpa tanda-tanda peringatan. Menurut laporan Daily Mail, kondisi ini merupakan salah satu jenis rasa sakit yang paling intens dan menyulitkan.

Hingga kini, penyebab pasti dari nyeri kepala cluster masih belum ditemukan. Namun, diketahui bahwa kondisi ini lebih sering menyerang pria daripada wanita, dengan kelompok usia yang paling terdampak adalah mereka yang berada di rentang usia 30-an. Penelitian terus dilakukan untuk memahami lebih jauh tentang kondisi ini serta memetakan skala rasa sakit berdasarkan pengalaman penderita dalam berbagai jenis penyakit.

Baca Juga : Dahsyatnya Pengaruh Stres pada Kesehatan dan Cara Efektif Mengatasinya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *